Konut – Guna mendukung vaksinasi Covid-19 untuk anak di Kabupaten Konawe Utara (Konut), jajaran Polres Konut menggelar sosialisasi vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kantor kecamatan Wawoleseo, Jum’at (11/2/2022).
Sosialisasi tersebut, digelar di Kantor Kecematan Wawolesea, Kantor Kecamatan Motui, Kantor Kecamatan Lasolo, Kantor Kecamatan Sawa, Kantor Kecamatan Molawe dan Kantor Kecamatan Asera
Adapun sosialisai tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kegiatan rapat evaluasi pelaksanaan imunisasi anak usia 6-11 tahun.
Kapolres Konut melalui Kabag Logres Konut AKP Ramis, A. Pomalongo, SH mengatakan, sosiaisasi, terkait vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun bertujuan untuk memberikan pemahaman bagi orang tua tentang pentingnya vaksinasi bagi anak-anak.
“Sosialisasi yang dilakukan Polres Konut merupakan suatu upaya dalam rangka melindungi anak dari Covid-19. Selain itu, untuk meningkatkan rasa percaya,” ungkap Ramis.
Menurutnya, kendala yang didapatkan untuk melaksanakan vaksinasi anak adalah terkait surat peryataan persetujuan dari orang tua sebagai dasar untuk memvaksin anak mereka.
“Surat persetujuan orang tua, belum dikembalikan, atau ada orang tua yang tidak setuju anak mereka divaksin,” jelasnya.
“Kalaupun orang tua setuju anaknya divaksin, kendala lainnya adalah sekolah tempat anak mereka divaksin tidak berani melakukan vaksin terhadap anak-anak tersebut, dengan alasan jangan sampai terjadi sesuatu terhadap anak-anak yang takut jarum suntik,” ungkapnya.
Dalam sosialasi tersebut didapatkan solusi agar semua pihak terkait turun langsung ke masyarakat untuk melakukan pendekatan.
“Solusi yang bisa dilakukan, semua pihak terkait, seperti kecamatan, Pemerintah Desa, kepala sekolah, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan lain-lain, secara bersama-sama turun ke masyarakat, dari rumah ke rumah guna melakukan pendekatan secara persuasif terhadap orang tua anak-anak tersebut,” pumgkasnya.
Sosialisasi vaksin untuk anak usia 6-11 tahun itu dihadiri oleh para PJU Polres Konut, Camat Sawa, Motui, Wawoleseu, Lasolo, Molawe dan Asera, para kepala desa, kepala sekolah dan orang tua murid.
Laporan : Edison.