News

Pemda Konut Gelar Audiensi dan Koordinasi Penguatan Komitmen Anti Korupsi Bersama KPK RI

Avatar photo
×

Pemda Konut Gelar Audiensi dan Koordinasi Penguatan Komitmen Anti Korupsi Bersama KPK RI

Sebarkan artikel ini

Mediasultra.co.id II Konawe Utara – Dalam rangka menciptakan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berintegritas, Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara menggelar kegiatan audiensi dan koordinasi penguatan komitmen anti korupsi dan perbaikan tata kelola Pemerintah Daerah bersama Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI), yang digelar di Aula Anawai Ngguluri Kantor Bupati Konawe Utara, Rabu (1/11/2023).

Kegiatan ini diihadiri langsung oleh Bupati Konawe Utara Dr. Ir. H. Ruksamin, S.T., M.Si., IPU., ASEAN. Eng, Perwakilan KPK RI Sulawesi diantaranya Korwil Sultra, Korwil Sulsel, dan Korwil Sulteng, Wakil Ketua DPRD KONUT, Asisten/Staf Ahli, Kepala OPD, serta para camat se-Kabupaten Konawe Utara.

Dalam acara pertemuan hari ini, Bupati Konawe Utara H. Ruksamin berkesempatan memberikan paparan tentang kabupaten yang dipimpinnya, yang mana dalam paparannya H. Ruksamin mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam memberikan pelayanan terbaik, meningkatkan perekonomian dan mensejahterakan masyarakat.

“Untuk mengatasi kemiskinan ekstrim, kami Pemda Konut sudah membuat peta sebaran kemiskinan ekstrim di seluruh Kabupaten Konawe Utara, dan anggaran dalam upaya pengentasan kemiskinan, penurunan stunting, peningkatan UMKM, ketahanan pangan, pembangunan sektor pariwisata, serta sektor pendidikan saya sudah siapkan untuk kesejahteraan Masyarakat,” ungkap H. Ruksamin.

Untuk diketahui, dalam upaya pengentasan kemiskinan, Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara meyiapkan anggran kurang lebih 65 miliar, penurunan stunting kurang lebih 25 miliar, peningkatan sektor UMKM kurang lebih 3 miliar, ketahanan pangan kurang lebih 40 miliar, serta di sektor pariwisata kurang lebih 6 miliar. Sementara itu, di sektor Pendidikan, Pemda Konut menyiapkan anggran sebesar kurang lebih 14 miliar.

“Dari total APBD Kabupaten Konawe Utara, hanya 6 % yang digunakan untuk kebutuhan pemerintahan, 94 % APBD saya siapkan untuk penuhi kebutuhan masyarakat saya, baik itu kebutuhan akan kesehatan, kesejahteraan, maupun pendidikan,” ungkap pria yang memimpin Konut selama dua periode tersebut.

Penggelontoran angaran besar-besaran tersebut berhasil menjadikan kabupaten yang lahir berdasrkan UU No. 13 Tahun 2007 ini menjadi salasatu dari tiga Kabupaten di Provinsi Sultra yang berhasil menurunkan angka kemiskinan dan juga mampu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia sebesar 71,10 yang menempatkan Kabupaten Konawe Utara di posisi ke 5 se- Sultra.

Sementara itu, Koordinator Wilayah Sulawesi Tenggara KPK RI menyebutkan dalam paparannya bahwa dari capaian skor Monitoring Center for Prevention (MCP), Kabupaten Konawe Utara menempati peringkat ke 4 terbaik dari 18 kabupaten/kota yang ada di Sultra dengan capaian skor 82,00.

Laporan : Abdul Haris.





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!